Lingkaranrakyat.com | Pangkalpinang – Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kota Pangkalpinang, Primus Jodi Setiawan akhirnya angkat bicara mengenai isu yang berkembang berapa hari ini menyangkut terjadinya penusukan kepada warga di tempat hiburan malam di kota Pangkalpinang.
“Berapa hari ini handphone saya banyak dikiriman pesan oleh masyarakat, anggota ormas bahkan wartawan mengenai hal tersebut, sebelumnya mohon maaf saya baru bisa menjawab sekarang karena berapa minggu ini lagi ngurus Pilkada juga,” ujar Primus Jodi Setiawan (PJS).
Seharusnya hal seperti ini tidak terulang kembali jika pemimpin daerah nya tegas dan cepat mengambil sikap. Hal seperti ini kan sudah pernah terjadi sebelumnya bahkan bisa dikatakan sering ditempat hiburan malam terjadi ribut-ribut gitu,” tambah Primus Jodi Setiawan pada awak media, Minggu (6/9/2020).
Sudah lama hal ini saya sampaikan bahwa tindak tegas saja bilamana perbuatan yang diakibatkan membuat masyarakat panik dan terjadi keresahan di tengah masyarakat kota Pangkalpinang.
“Sebagai walikota juga, pak Molen harus berani tegas apabila melihat hal seperti ini, jangan terlihat abai pada permasalahan seperti ini. Apalagi saya dengar banyak tempat hiburan di kota Pangkalpinang tidak menerapkan standar protokol kesehatan, kan miris kita mendengarnya,” ujar Politisi PSI, Primus Jodi Setiawan.
Apalagi kejadian kemarin sampai memakan korban kan, seharusnya sembari proses hukum berjalan. Walikota dan jajaran juga harus turun segera evaluasi dan memperbaiki masalah-masalah yang ada di lapangan selama ini, tambah ia.
“Bisa berupa sanksi bahkan penutupan tempat usaha kalau pemimpin nya berani dan bijak dalam mengambil keputusan. Supaya kedepan hal seperti ini jangan sampai terulang kembali kesekian kalinya,” tutup Primus Jodi Setiawan.